Apa arti dari 996? 996 adalah sistem pola jam kerja mulai dari pukul 9 pagi hingga 9 malam. Artinya karyawan tersebut bekerja selama 12 jam per hari. Sedangkan angka 6 sendiri menunjukan enam hari per minggu. Maka jika hitung jumlah total waktu kerja seorang karyawan dengan pola kerja 996 yakni 72 jam dalam seminggu.
Contents
Jack Ma Mempopulerkan Konsep Kerja 996
Salah satu pebisnis sukses di China, yaitu Jack Ma pendiri Alibaba, kerap membawakan topik kerja 996 untuk karyawan perusahaannya.
Perusahaan Lain Yang Menerapkan 996
Sistem kerja 996 ini, kerap diterapkan pada karyawan di beberapa perusahaan teknologi di China. Tidak hanya Alibaba, perusahaan Kuaishou, Pinduoduo, dan JD hingga perusahaan besar telekomunikasi Huawei juga kerap menerapkan sistem kerja ini. Mereka harus bekerja belasan jam dalam sehari. Melebihi jam kerja resmi di China yang tidak lebih dari 7 hingga 8 jam per hari dan tidak lebih 44 jam dalam seminggu.
Meskipun tidak persis sama. Sistem kerja belasan jam dalam sehari pernah dilakukan di perusahaan-perusahaan startup di Silicon Valley, Amerika pada tahun 1990-an. Agar perusahaannya tetap beroperasi, hingga mengharuskan karyawannya bekerja belasan jam dalam sehari.
Kontroversi 996
Hingga kini pola kerja 996 masih kontroversi. Karena dianggap tidak etis yang dapat menimbulkan resiko buruk bagi para pekerja. Bahkan pemerintah China sendiri menyatakan suatu tindakan ilegal bagi perusahaan-perusahan di China yang menerapkan pola kerja 996 tersebut.
Oleh karena itu, pola kerja 996 di beberapa perusahaan di China sering menjadi aturan tidak tertulis. Bahkan perusahaan yang menerapkan pola kerja tersebut secara sukarela. Yakni sebagai pilihan bagi karyawan setelah waktu jam kerja resmi selesai untuk melanjutkan jam kerja tambahan berikutnya.
Namun kebijakan sistem pola kerja 996 tetap menjadi sorotan publik dan pemerintah China. Mengingat dampak buruk yang ditimbulkan bagi pekerja. Seperti resiko kecelakaan, stres bahkan hingga kematian yang disebabkan oleh beban kerja terlalu berat.
Berdasarkan hasil studi WHO-ILO pada 2021, seorang karyawan yang bekerja selama 55 jam atau lebih dalam seminggu berisiko terkena stroke 35% lebih besar dibandingkan karyawan yang bekerja 35-40 jam per minggu. Sedangkan 17% lebih besar terkena risiko penyakit jantung bagi karyawan yang bekerja 55 jam atau lebih dalam per minggu dibandingkan dengan yang bekerja 35-40 per minggu.
Mengapa Tercetus Sistem Pola Kerja 996 dan Dampaknya Apa Bagi Pekerja?
Sistem jam kerja 996 tercetus karena adanya perubahan di berbagai bidang. Terlebih di era modern saat ini, kemajuan teknologi, komunikasi dan globalisasi semakin berkembang. Adanya tuntutan untuk dapat beradaptasi di berbagai bidang diantaranya di bidang industri seperti perusahaan-perusahaan berbasis teknologi.
Alasan Bekerja 996 di China
Berikut jini terdapat beberapa alasan tercetusnya sistem kerja 996 pada perusahaan – perusahan teknologi di China, antara lain:
- Ketatnya persaingan dunia bisnis. Terutama perusahaan-perusahaan teknologi. Teknologi selalu dinamis, salah satu kunci keberhasilan perusahaan teknologi, yaitu kecepatan menjadikan persaingan lebih ketat. Sehingga mendorong karyawannya untuk memperpanjang jam kerja.
- Dorongan untuk mencapai kesuksesan dalam bisnis. Masih banyak yang meyakini bahwa keberhasilan dapat tercapai dengan kerja keras. Dan jam kerja yang panjang memungkinkan perusahaan atau seseorang dapat mencapai kesuksesan tersebut. Hal ini yang dilakukan para pendiri perusahaan startup baru di China dengan menerapkan pola kerja 996.
- Bentuk kontribusi dan komitmen pada perusahaan. Yang mendorong karyawan terutama pada perusahaan teknologi untuk bekerja dengan jam yang lebih panjang.
- Kebijakan pemimpin perusahaan. Penerapan sistem kerja 996, seringkali inisiatif dari pimpinan perusahaan, dengan pertimbangan memperpanjang jam kerja menjadi cara untuk mencapai kesuksesan.
- Terlalu cepat tumbuhnya laju ekonomi dan teknologi di China serta persaingan bisnis yang sengit sehingga sistem kerja 996 menjadikannya salah satu cara untuk sukses.
Meskipun dari beberapa perusahan teknologi di China masih menerapkan aturan kerja 996. Namun oleh pemerintah China menganggap ilegal dan telah menyalahi aturan jam kerja resmi pemerintah yang tidak melebihi dari 7- 8 jam per hari. Mengingat risiko yang timbul bagi pekerja di China akan berpotensi menjadi masalah serius bagi pemerintah China.
Dampak Negatif
Adapun beberapa dampak dari penerapan sistim kerja 996, antara lain:
- Berdampak pada kesehatan. Jam kerja lebih panjang sangat memungkinkan seorang pekerja lebih rentan memiliki resiko terkena berbagai gangguan kesehatan yang terkait dengan kelelahan fisik. Bahkan diantaranya cenderung mengalami peningkatan risiko stres.
- Menurunkan produktivitas. Dengan waktu kerja yang panjang mungkin beranggapan dapat menyelesaikan pekerjaan lebih banyak yang artinya produktivitas meningkat. Namun anggapan tersebut keliru. Justru semakin lama waktu seseorang bekerja maka akan mencapai titik jenuh dan produktivitasnya tidak akan maksimal bahkan dalam jangka panjang akan menjadi masalah serius.
- Adanya risiko kematian. Kelelahan dan beratnya beban pekerjaan mungkin saja beresiko kematian. Dari beberapa kasus yang dialami pekerja di China seperti mengalami pingsan atau pekerja yang meninggal mendadak karena masalah jantung setelah mereka bekerja dengan waktu panjang.
- Terganggunya keseimbangan hidup dan pribadi pekerja. Dampak lain dari penerapan sistem kerja 996 akan membuat waktu luang sedikit. Seorang pekerja tidak mungkin harus terus menerus bekerja. Mereka membutuhkan waktu luang. Baik untuk bersosialisasi, berhubungan dengan keluarga, menyalurkan hobi dan lainnya untuk kesimbangan hidup.
- Kemungkinan kehilangan karyawan cukup besar. Dengan sistem kerja 996, beberapa karyawan mungkin akan berpikir untuk mencari perusahaan lain dengan tekanan pekerjaan yang lebih ringan. Akibatnya pergantian karyawan akan lebih tinggi, sehingga berpotensi merugikan perusahaan.
Bagaimana, apa anda setuju dengan sistem dari 996 tadi? Yuk bagikan pendapatnya di kolom komentar.
